djeNews.co – Pematangsiantar
Pelaksanaan hari ketiga Marpesta QRIS Bank Indonesia Pematangsiantar yang di gelar di Lapangan Horbo , Kecamatam Siantar Marihat Kota Pematangsiantar, berlangsung meriah. Ribuan warga Kota Pematangsiantar memadati lokasi acara, sejak sore hingga malam hari guna menyaksikan puncak acara konser yang menghadirkan Artis Osen Hutasoit dan Vanessa Simorangkir.
Ribuan warga yang menyaksikan kedua artis Batak papan atas ini, terbius dengan penampilan keduanya terlebih dengan suara khas dan lagu-lagu hits, keduanya sukses menghibur masyarakat yang hadir.
Beberapa lagu andalan Osen Hutasoit seperti Hujou Goarmi, Ganjang ma umurmi, Tarpaima hingga Tarito membuat para pengunjung larut dan ikut bernyanyi bersama. Para penonton yang tidak hanya di penuhi anak anak muda, namun sejumlah orang tua pun ikut larut bersama dengan lagu lagu batak yang cukup akrab di telinga warga kota Pematangsiantar ini.
Sebelum penampilan artis, terlebih dahulu dilakukan penarikan undian Mega Door Prize dengan hadiah utama Sepeda Listrik, Lemari Es dan Mesin Cuci, serta sejumlah hadiah menarik lainnya.
Hadir dalam kegiatan ini Wakil Walikota Pematangsiantar Herlina , Ketua Pengadilan Negeri Kota Pematangsiantar Rinto Leony Manullang, Kapolres Pematangsiantar AKBP Sah Udur Togi Marito Sitinjak, Plt Kepala Kantor Bank Indonesia Pematangsiantar Ahmadi Rahman, Forkopimda Pematangsiantar dan tamu undangan lainnya.
Di sela sela kegiatan, Ahmadi Rahman selaku Plt Kepala KPw BI Pematangsiantar di hadapan warga dan tamu undangan yang hadir menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kota Pematangsiantar, Forkopimda Kota Pematangsiantar, seluruh instansi yang terlibat dan para UMKM yang hadir atas sinergi, kolaborasi dan kerjasama yang baik selama 3 hari ini.
Amadi menyebutkan selama kegiatan Marpesta Kuliner total transaksi penjualan UMKM mencapai angka 200 Juta Rupiah, selanjutnya dari Marpesta Sembako – Gerakan Pangan Murah, total sebanyak lima ratus orang telah bertransaksi dan 660 paket minyak dan telur gratis bagi yang bayar pakai QRIS terjual. “Angka ini sangat fantastis dan semoga dapat menjadi sumber perputaran ekonomi bagi masyarakat,” sebut Ahmadi.
Sementara itu dari pelaksanaan Siantar QRIS Run, lari sehat bersama komunitas Siantar Runners yang memadukan olahraga, semangat kebersamaan, dan edukasi transaksi digital yang diikuti oleh 1080 peserta dari berbagai wilayah di luar Pematangsiantar (Medan, Samosir, Labuhanbatu Utara, dan lainnya) yang wajib bertransaksi menggunakan QRIS dalam pendaftarannya.
“Total transaksi peserta yang mendaftar diperkirakan mencapai angka 500 juta rupiah. Hal ini sangat baik untuk memacu perekonomian masyarakat,” tambahnya lagi.
Ia juga mengapresiasi peran serta masyarakat dalam program Doni Si Kris. Program ini adalah aksi sosial pengumpulan donasi dengan menukarkan botol plastik bekas, sebagai upaya menjaga kelestarian lingkungan sekaligus mendukung program sosial. Selama 3 hari, berhasil mengumpulkan 19 ribu sampah botol plastik untuk didaur ulang dan tentunya terdapat 19 ribu transaksi QRIS dalam 3 hari.
Sementara itu, program menarik lainnya yaitu Gerakan Cinta Koin, merupakan fasilitas penukaran uang logam sebagai bagian dari gerakan cinta dan bangga menggunakan rupiah. Selama 3 hari terdapat 22.246 keping koin. Kemudian layanan penukaran uang rupiah layak edar selama 2 hari terdapat 159 orang penukar dengan total nominal penukaran sebanyak 330 Juta Rupiah. Serta fasilitas mewarnai dan pojok baca yang dibuka selama 3 hari dan dihadiri oleh ratusan anak-anak untuk meningkatkan kreatifitas dan literasi membaca pada generasi penerus kota Pematangsiantar.
“Malam hari ini merupakan penutup kegiatan Marpesta QRIS 2025 yang sangat baik dan inovatif yang kita harapkan dapat menjadi momentum penting dalam mendorong ekosistem digitalisasi sistem pembayaran di Kota Pematangsiantar, serta tentunya akan berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat,” tutupnya. (dj)